Arti cuan yang menggembirakan telah membikin kata ini menjadi idola para pebisnis di Indonesia. Sebenarnya, cuan artinya apa dan dari mana asalnya?
Kini, kata cuan telah melekat dalam benak para pelaku bisnis di Indonesia. Istilah ini memang kerap bikin wajah pebisnis semringah.
Silakan baca artikel tentang takjil yang pernah diperlakukan tidak adil.
Mengapa warga
Indonesia, khususnya orang-orang yang menjalankan bisnis bersemangat mendengar
kata cuan? Ada sejarah menarik terkait dengan popularitas istilah cuan dalam
kehidupan bisnis masyarakat Indonesia.
Arti Cuan dan Asal-Usulnya
Beberapa
sumber menyatakan bahwa kata cuan berasal dari Tiongkok. Kompas, misalnya,
istilah cuan diambil dari bahasa Hokkian yang digunakan oleh masyarakat Tiongkok
bagian selatan. Sementara itu, Detik menyebut istilah cuan berasal dari bahasa Mandarin yang juga digunakan oleh masyarakat Tiongkok.
Silakan baca juga “cerita” tentang influencer yang harus dikurung.
Meskipun agak
berbeda ketika menyebut kata asli ‘cuan’, kedua sumber itu "sepakat" menyatakan bahwa makna
kata cuan adalah ‘uang’ atau ‘keuntungan’. Kompas menyebut zhuan, choan, atau
cuan sebagai istilah asli dalam bahasa Hokkian. Ketiga istilah itu memiliki
arti ‘untung’ atau ‘hasil’.
Sementara
itu, Detik menyebut ta cuan sebagai sumber istilah cuan. Ta bermakna ‘besar’,
sedangkan cuan memiliki arti ‘keuntungan’.
Perjalanan Kata Cuan Hingga Populer di Indonesia
Mulanya,
penggunaan istilah cuan terbatas di kalangan komunitas para pedagang Tionghoa yang
berada di Indonesia. Mereka memakai kata cuan untuk menggambarkan keuntungan
dalam transaksi perdagangan yang mereka lakukan.
Selanjutnya,
pemakaian kata cuan meluas. Dimulai dari beberapa kota dengan populasi Tionghoa
yang besar seperti Medan, Pekanbaru, Palembang, dan Jakarta, istilah cuan kian
dikenal luas di berbagai kalangan masyarakat Indonesia.
Silakan baca juga tulisan yang mengulas kata dahaga yang memiliki makna tak biasa.
Salah satu indikasi meningkatnya frekuensi penggunaan kata cuan di Indonesia dapat dilihat di Google Trends.
Frekuensi pencarian kata cuan di mesin pencari Google. Sumber data: trends.google.co.id.Data Google
Trends Indonesia menunjukkan bahwa kata cuan mulai mengemuka di tahun 2011. Setelah
itu terjadi kenaikan frekuensi penggunaan kata ini sejak 2019. Lantas, terjadi
lonjakan dalam frekuensi pemakaiannya mulai tahun 2020 hingga sekarang.
Faktor-Faktor yang Mendorong Popularitas Kata Cuan
Terdapat
sejumlah faktor yang mendorong peningkatan frekuensi penggunaan kata cuan dalam
komunikasi di Indonesia. Faktor-faktor itu antara lain besarnya pengaruh media
sosial, meningkatnya minat masyarakat terhadap investasi, dan maraknya
pemakaian kata cuan di media massa.
Pengaruh Media Sosial
Berbagai platform
media sosial seperti Instagram, TikTok, dan X berkembang sangat pesat terutama
di kalangan generasi muda. Anak-anak muda pengguna media sosial umumnya
menggemari istilah-istilah baru dan getol menggunakannya dalam konten-konten dan
komentar-komentar melalui media sosial.
Sebagai sebuah
istilah baru, kata cuan banyak dipakai oleh para pengguna media sosial yang
jumlahnya sangat banyak. Jadi, media sosial menjadi salah satu sarana untuk
memperluas pemakaian kata cuan.
Silakan baca juga bahasan mengenai istilah keren untuk ‘pekerjaan yang tertunda’.
Minat Investasi
Selain digunakan
dalam perdagangan secara umum, istilah cuan juga banyak dipakai dalam
investasi, perdagangan saham, dan lain-lain. Biasanya, istilah cuan dipakai
untuk menunjukkan keuntungan yang diperoleh dari berbagai jenis aktivitas
investasi tersebut.
Andil Media Massa
Pemberitaan dalam
media massa turut mendorong meluasnya penggunaan kata cuan. Media massa
cetak dan daring, terutama yang menyediakan rubrik ekonomi atau bisnis, juga tak
lepas dari tren penggunaan istilah cuan ketika mewartakan kegiatan-kegiatan
bisnis.
Dewasa ini,
istilah cuan sudah digunakan oleh masyarakat umum di Indonesia. Banyaknya faktor
pendorong serta arti kata cuan yang diharapkan banyak orang turut mendukung popularitas
kata dari Tiongkok ini.
Post a Comment
Post a Comment